Resep mudah ini disampaikan oleh dr Zaidul Akbar, seorang praktisi pengobatan bagi kesehatan sekaligus juga seorang pendakwah.
Sebelumnya dr Zaidul Akbar telah menceritakan kisah ada seorang ibu yang idap suatu penyakit autoimun.
Kemudian ibu tersebut baca-baca tulisan daripada buku dr Zaidul Akbar dan mempraktekan beberapa resep.
Dan akhirnya ibu tersebut atas kuasa Allah badannya jauh lebih baik karena ikuti resep dan minum ramuan serai.
"Sekarang badannya jauh lebih baik gara-gara minum ini coba (sambil acungkan serai)", ujar dr Zaidul Akbar seperti dikutip mantrasukabumi.com dari unggahan akun instagram ustadzzaidulakbar.resep.
Ramuan serai ini bisa dijadikan minuman sehat dan cara bikinnya pun sangat mudah.
Seperti yang disampaikan dr Zaidul Akbar, untuk membuat ramuan ini cukup potong-potong kecil serai tersebut dan dikasih air panas.
Maka manfaatnya, akan menyehatkan jantung Anda dan dapat menguatkan tulang Anda.
"Sesimpel itu coba, dia bisa menguatkan tulang kita, dia bisa menguatkan jantung kita dengan ini (serai), modal ini doang", pungkasnya.
Sebagai informasi, Serai atau sereh memiliki kandungan yang kaya nutrisi, seperti vitamin A, vitamin C, folat, zat besi, magnesium, tembaga, potasium, kalsium, dan mangan.
Sereh juga bisa diproduksi masal di kalangan industri dan dimanfaatkan untuk diambil minyaknya dan disebut dengan minyak atsiri.
Minyak ini bermanfaat satu di antaranya untuk mengusir nyamuk karena kandungan sitronela di dalamnya.
Selain digunakan sebagai bahan obat pengusir nyamuk, olahan sereh mampu menjadi aromaterapi untuk menghilangkan stres.
Manfaat sereh bagi kesehatan diperoleh dari sumber antioksidan yang baik bagi tubuh. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Agriculture and Food Chemistry, sereh memiliki kandungan beberapa antioksidan.
Antioksidan dapat membantu mengurangi radikal bebas dalam tubuh yang dapat menyebabkan penyakit.
Antioksidan dalam serai adalah asam klorogenat, isoorientin, dan swertiajaponin. Antioksidan ini dapat membantu mencegah disfungsi sel di dalam arteri koroner. (Mantrasukabumi)
0 Comments